5 Alasan Mengapa Unggas Petelur Selain Telurnya Juga Bermanfaat untuk Anda

5 Alasan Mengapa Unggas Petelur Selain Telurnya Juga Bermanfaat untuk Anda

Unggas petelur atau ayam petelur banyak dipelihara oleh masyarakat sebagai sumber penghasilan dengan menjual telur-telurnya. Selain itu, unggas petelur juga menjadi sumber protein hewani yang cukup tinggi bagi konsumen telur. Meskipun demikian, tidak hanya dari segi bisnis dan kesehatan saja manfaat unggas petelur ini, tetapi ada juga keuntungan lainnya yang bisa didapatkan dari pengembangan unggas petelur. Yuk, simak berbagai manfaat unggas petelur selengkapnya!

1. Menambah Pendapatan
Manfaat pertama dari beternak ayam petelur adalah untuk menambah pendapatan keluarga. Beternak ayam sudah lama dikenal oleh masyarakat sebagai salah satu cara untuk memperoleh tambahan uang yang cukup besar dalam waktu singkat. Dalam hal ini, jumlah telur yang dihasilkan akan menentukan seberapa besar pendapatan yang bisa diperoleh.

2. Menjaga Kesehatan
Selain menjadikan tambahan sumber penghasilan bagi keluarga, beternak ayam juga memberikan manfaat kesehatan bagi konsumen telurnya. Telur ayam mengandung protein yang sangat tinggi dan mudah dicerna oleh tubuh manusia sehingga sangat baik dikonsumsi oleh anak-anak dan orang dewasa.

3. Memiliki Nilai Gizi Yang Tinggi
Unggas petelur seperti ayam terkenal memiliki nilai gizi yang tinggi. Telurnya sendiri mengandung protein secara utuh serta nilai gizi penting lain seperti vitamin B12 dan omega-3. Hal ini menjadikan ayam petelur sangat baik untuk dikonsumsi dalam diet sehari-hari.

4. Menjaga Lingkungan
Unggas petelur bisa menjadi alat yang baik untuk menjaga lingkungan kita karena bisa membantu menghilangkan berbagai macam sampah dan limbah organik. Ayam petelur dapat memakan sisa sayuran dan buah-buahan, daun-daunan, dan bahkan serangga yang ada di sekitar kandangnya. Dalam hal ini, unggas petelur memiliki peran dalam mengecilkan dampak sampah pada lingkungan kita.

BACA JUGA  Bahan Baku Utama Industri Porselin: Barang Tambang yang Dimanfaatkan

5. Memperkuat Perekonomian
Unggas petelur dapat memberdayakan potensi ekonomi masyarakat karena dapat memberikan peluang usaha bagi masyarakat kecil di pedesaan. Dalam hal ini, unggas petelur dapat menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat secara langsung maupun tidak langsung seperti produsen pakan ayam, distributor pakan ayam, dan sebagainya.

Namun demikian, pengembangan unggas petelur juga memiliki beberapa risiko yang perlu diwaspadai terlebih lagi jika tidak dikelola dengan baik. Berikut beberapa risiko beternak ayam yang perlu diketahui:

1. Menangani Limbah Organik
Kandang ayam membutuhkan penanganan limbah organik seperti kotoran dan pupuk dari unggas tersebut, sehingga harus dikelola dengan baik untuk menghindari polusi udara akibat aroma bau menyengat dari kandang ayam .

2. Biaya Perawatan Yang Tinggi
Meskipun bisnis beternak ayam petelur menjanjikan, namun perlu diingat bahwa biaya perawatan dan pengelolaan yang dibutuhkan cukup besar. Hal ini termasuk dalam hal kandang serta pakan dan obat-obatan yang diberikan kepada unggas agar tetap sehat.

3. Resiko Kematian Unggas Petelur
Setiap bisnis memiliki risiko, termasuk beternak ayam petelur. Salah satu resiko yang harus dihadapi adalah resiko kematian pada unggas tersebut akibat penyakit atau hal lainnya. Hal ini tentu akan berdampak pada keuntungan dari bisnis tersebut.

4. Pengaruh Lingkungan
Lingkungan juga mempengaruhi pengembangan beternak ayam petelur, terutama jika lingkungan tersebut bising atau terdapat banyak polusi udara. Hal ini akan membuat unggas tidak nyaman dan berdampak pada produktivitas telurnya.

Nah, itu tadi beberapa manfaat unggas petelur selain sebagai sumber makanan. Meskipun ada beberapa risiko dalam beternak ayam petelur, tetapi jika dikelola dengan baik maka manfaat dari bisnis ini akan sangat besar bagi keluarga maupun masyarakat sekitarnya. Semoga informasi di atas bermanfaat!

BACA JUGA  Kebaikan dalam Hadits: Menjadi Manusia yang Membawa Manfaat bagi Orang Lain